Melakukan promosi di YouTube memiliki peluang yang cukup menjanjikan. Beragam fiturnya bisa membuat konten promosi makin banyak dikenal audiens. Sayangnya, ada beberapa kesalahan yang tak disadari oleh para pelaku bisnis saat promosi via YouTube. Agar konten yang Anda buat bekerja secara maksimal, gunakan YouTube analytics tools dan kenali apa saja yang harus dihindari.
Target Audiens yang Keliru
Kesalahan pertama yang sering dilakukan oleh pelaku bisnis saat melakukan promosi via YouTube adalah salah menentukan target audiens. Akibatnya, strategi marketing yang diterapkan pun juga akan keliru. Sebab itu, tentukan target demografi Anda secara cermat sebelum membuat konten promosi di YouTube.
Judul yang Kurang Menarik
Konten yang berkualitas saja tidaklah cukup untuk menarik minat audiens. Diperlukan judul yang menarik agar konten yang diunggah membuat audiens penasaran. Meski begitu, judul unik dan menarik yang dipilih juga harus relevan dengan isinya.
Tidak Menggunakan Tools Pendukung
Sebagian orang mungkin beranggapan bahwa mengunggah konten promosi di YouTube tidak membutuhkan tools tambahan. Padahal, anggapan ini jelas-jelas keliru. Untuk mengetahui performa konten dan perilaku audiens, Anda butuh tools tambahan seperti YouTube analytics dari Matamaya.
Tools ini menyajikan data yang dapat dijadikan pertimbangan dalam menyusun konten di YouTube. Mulai dari demografi, analisis kompetitor, analisis audiens, engagement, trend terkini, dan masih banyak lagi.